PATROLI SULSEL| Cenrana Kejadian mengejutkan terjadi di pasar tradisional Watang Bengo, Kecamatan Cenrana, pada Rabu pagi (8.00 WITA). Dua korban, Ibu Bia dan Hj Hatija, menjadi sasaran aksi hipnotis dan pencopetan yang mengakibatkan kerugian besar.
Ibu Bia kehilangan uang tunai Rp 3 juta, sementara Hj Hatija kehilangan uang tunai Rp 600 ribu dan sejumlah surat berharga.
Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan kritikan terhadap kurangnya pengamanan di pasar.
"Pasar harus memiliki pengeras suara dan keamanan yang memadai, terutama menjelang Ramadhan yang diperkirakan akan dipadati pengunjung," ujar Humas Ormas Kiwal Garuda Hitam.
Babinkamtibmas dan Babinsa setempat telah memberikan imbauan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati di pasar tradisional.
"Masyarakat harus menjaga keamanan diri sendiri dan lingkungan sekitar, terutama di tempat yang ramai seperti pasar," tegas Babinkamtibmas, Pak Amir.
Insiden ini mengingatkan pentingnya peningkatan keamanan di pasar tradisional agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Pihak kepolisian dan Ormas setempat akan terus berupaya menciptakan suasana pasar yang lebih aman bagi masyarakat.